Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Kalbar, melaksanakan road show media ke empat desa yang ada di Kabupaten Sekadau.
Road show tersebut dilaksanakan bertujuan untuk mensosialisasikan terkait cegah izin hutan adat kepada perusahaan, terutama perusahaan perkebunan sawit.
Adapun desa yang pertama dikunjungi adalah Desa Meragun di Kecamatan Nanga Taman. AMAN dalam kunjungannya ikut menyertakan beberapa media, satu diantaranya Tribun Pontianak.
Hendro, Biro Infokom AMAN Kalbar menyatakan, sosialisasi ini dilakukan untuk menyelematkan hutan adat yang ada di Kalbar khususnya di Sekadau.
“Untuk itu kita sertakan media guna mengkampanyekan cegah izin di empat desa yang ada di Sekadau,” ujarnya.
Desa Meragun yang memiliki luas 19 Ribu hektar ini sebagian masih merupakan hutan. Pemukiman juga dikelilingi oleh bebukitan.
Masyarakat Desa Meragun juga sejak dulu berkomitmen untuk menolak masuknya perusahaan di tempat tinggal mereka.
Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Desa Meragun Rinto Aswari. “Karena warga kami sudah berkomitmen dari awal terbentuknya desa kami dari awalnya kampung tidak menerima apabila ada perusahan sawit ingin membangun pabrik disini,” ungkapnya.
“Kami sangat menjaga kelestarian hutan kami, namun untuk satwa nya kami belum lakukan karena memang sebagian masyarakat disini masih berburu,” sambungnya.
